Janganlah menjadi lilin
Karena sesungguhnya kau adalah matahari
yang menebar energi bagi kehidupan di muka bumi
terikmu dinanti ibu-ibu dan pembantu yang menggantung cucian basah
atau nelayan yang menjemur ikan asin
cahayamu dirindukan butir klorofil dalam dedaunan dan ganggang
untuk diserap dengan penuh kasih sayang
diresonansi dan dihantar berfotosintesa
menjadi sumber rantai makanan utama
Janganlah menjadi lilin
Sebab dirimu adalah rembulan
penentu pasang surut muka samudra kehidupan
lamunan muda-mudi yang dimabuk asmara
inspirasi seniman majenun menggubah asmaradana
diintai hadirmu meski segaris
untuk menentukan kapan berpuasa dan berhari raya
Janganlah menjadi lilin
Ketika kau adalah kerlip kerdil bintang di malam hari
membimbing pelaut yang sedang bercumbu dengan gelombang tinggi
yang mencari arah dermaga pelabuhan di sepinya lautan
kau destinasi ilmuwan dan penggemar fiksi ilmiah
pencari batas akhir yang belum pernah dikunjungi sesiapapun
Janganlah menjadi lilin
bandingkan petromaks di warung pinggir jalan lintas kota
yang digunakan janda pengelola merangkap waitress
untuk melayani kebutuhan penjelajah pengemudi monster penggendong kontainer
kurir barang dari lokasi produksi ke wilayah-wilayah konsumen
mulai dari barang kebutuhan utama, sekunder, tertier....
sampai sepeda motor kreditan atau bahan baku rahasia waralaba es teler
yang singgah sejenak 'tuk menumpas lapar melepas lelah menghapus dahaga
terkadang juga melepas hajat
Sebagai penerang surau kecil di pinggir hutan
tempat para santri mendaras kitab kuning
memaknai baris-baris kalimat tentang kebenaran hakiki
Janganlah menjadi lilin
lebih manfaat suluh yang digunakan bocah-bocah dusun
untuk menyusur jalan setapak sepulang mengaji di surau sesudah isya
mencari belut lele kodok kepiting di pematang sawah becek tak berojek
tangkapan yang boleh jadi dijual 'tuk membantu emak
atau disantap untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang bergizi tinggi
sehingga menjadi cerdas dan sukses menjadi 'orang' suatu hari nanti
Dan ketika kau sungguh merasa lelah menjadi itu semua
luluh lantak lemah lunglai litak sekujur badan remuk redam
ingin rehat sejenak, memulihkan raga rasa dan karsa
hanya sejenak...
janganlah menjadi lilin
yang menyala suram menebar kabut asap
segera padam dibelai sepoi angin yang menyelinap dari celah ventilasi
dan ketika terjatuh lekang dari alas
menyambar yang mudah terbakar
dan membumihanguskan apapun yang tersentuh dalam kemelut panik di malam buta
Jadilah lilin aromaterapi
meski hanya dibakar sedikit
menebarkan semerbak wangi abadi
menentramkan atma dan menyembuhkan luka
membagi rasa bahagia
Janganlah menjadi lilin.....
2 komentar:
Asalamu alaikum
Thank you for sharing your wonderful blog, feel free to comment/follow my blog, latest bloglet 'The Intelligent Hare' stay blessed.
Lilin adalah lambang keromantisan. Kalo tidak lagi kasmaran, cahaya lilin memang bikin ngantuk.
Posting Komentar