Tanpa sadar kita semua tlah menjadi zombi
Menggigit dan mencabik hati nurani
Terkapar mati untuk hidup lagi dini hari
Menyeret gontai tungkai dalam lapar abadi
Menggigit dan mencabik hati nurani
Terkapar mati untuk hidup lagi dini hari
Menyeret gontai tungkai dalam lapar abadi
Di satu masa kita bertransformasi menjadi mesin
Berganti musim mengulang kerja kemarin
Suku cadang dan pelumas penggerak turbin
Hanya nomor seri identitas penanda lain
Berganti musim mengulang kerja kemarin
Suku cadang dan pelumas penggerak turbin
Hanya nomor seri identitas penanda lain
Di dalam gelap kita adalah vampir drakula
Tak mampu melihat cermin muka
Menyedot darah yang lemah papa
Menebar virus rumor sumber derita
Tak mampu melihat cermin muka
Menyedot darah yang lemah papa
Menebar virus rumor sumber derita
Terkadang kita jadi semut serangga
Menumpuk harta tak kira-kira
Main keroyok bila bersentuh murka
Menguasai bumi dan segenap daya
Menumpuk harta tak kira-kira
Main keroyok bila bersentuh murka
Menguasai bumi dan segenap daya
Akhirnya kita semua menulis puisi
Baris menyusun bait luapan hati
Stanzah, gurindam, syair dan elegi
Berdeklamasi di ruang pribadi
Baris menyusun bait luapan hati
Stanzah, gurindam, syair dan elegi
Berdeklamasi di ruang pribadi
Dan matahari bergegas pergi berbenam
Bandung, 20 Februari 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar